Pernah mendengar pertambangan bawah tanah atau underground mining? Ya, seperti namanya, pertambangan ini dilakukan di bawah permukaan tanah. Aktivitas pertambangan yang dilakukan menggunakan peralatan khusus. Berbagai alat tambang bawah tanah digunakan untuk mencari sumber daya alam yang ada.
Berbeda dengan alat berat pada umumnya, peralatan alat bawah bawah tanah telah didesain khusus. Mulai dari bentuk hingga operasional penggunaannya. Akan tetapi, dari segi fungsinya tidak jauh berbeda dengan jenis alat berat tambang terbuka atau open pit mining.
Lalu, apa saja alat tambang bawah tanah yang sering digunakan. Penasaran? Simak ulasannya!
Apa Itu Alat Tambang Bawah Tanah?
Seperti namanya, alat pertambangan bawah tanah adalah alat yang digunakan untuk memudahkan aktivitas penambangan bawah tanah. Mulai dari pengeboran, penggalian, pengangkutan, pemuatan, hingga pemadatan.
Untuk melakukan aktivitas tersebut, alat tambang ini yang digunakan tidaklah sama. Artinya, ada lebih dari satu jenis alat tambang yang digunakan sesuai aktivitas pekerjaan yang dilakukan. Tidak jauh berbeda dengan penggunaan alat tambang pada umumnya.
Jenis Alat Tambang Bawah Tanah
Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, alat tambang bawah tanah terdiri lebih dari satu jenis. Dimana, setiap jenisnya memiliki fungsi penggunaan yang berbeda-beda. Karena telah dirancang khusus untuk aktivitas pekerjaan penambangan bawah tanah.
Berikut ini beberapa jenis alat tambang bawah tanah yang umumnya sering digunakan:
1. Underground Mining Truck
Alat tambang bawah tanah yang pertama ada underground mining truck. Bila dilihat dari bentuknya, tidak jauh berbeda dengan dump truck. Hanya saja, desain dan modelnya dibuat dengan ukuran yang jauh lebih kecil.
Ukurannya yang kecil disesuaikan dengan lokasi pengoperasian di bawah permukaan tanah. Walaupun memiliki ukuran kecil, alat ini memiliki kapasitas angkut yang besar kurang lebih 63 ton. Itulah kenapa underground mining truck selalu diandalkan sebagai alat angkut tambang bawah tanah.
2. Shotcrete
Menjadi salah satu alat pertambangan di bawah tanah yang memiliki peran cukup penting. Peran shotcrete adalah untuk memperkuat dinding hasil galian. Dimana, dinding hasil galian akan disemprotkan menggunakan material penguat.
Penyemprotan dipilih karena merupakan teknik yang efisien untuk mempercepat menahan dinding hasil galian. Mengingat, longsor atau runtuhnya permukaan tambang bawah tanah berisiko cukup besar. Itulah kenapa peran dan fungsi shotcrete selalu dibutuhkan untuk penambangan bawah tanah.
3. Scooptram
Fungsi penggunaan scooptram tidak jauh berebeda dengan wheel loader. Hal yang membedakan kedua jenis alat berat tersebut adalah bentuk dan modelnya. Scooptram memiliki body sedikit lebih panjang dan tidak begitu tinggi
Untuk cara mengoperasikan alat berat scooptram ada yang dilakukan secara manual dan otomatis. Pengoperasian tersebut tergantung dengan kondisi medan tambang bawah tanah. Contoh industri pertambangan yang menggunakan pengoperasian scooptram otomatis adalah PT. Freeport Indonesia.
4. Continuous Miner
Jenis alat pertambangan selanjutnya adalah continuous miner. Memiliki fungsi penggunaan untuk melakukan penggalian. Bila dilihat, bentuk dan modelnya seperti bulldozer. Hanya saja, pada bagian part body-nya tidak memiliki cabin dan menggunakan mata bor penghancur.
Sedangkan cara kerja dari continuous miner dengan menghancurkan dinding permukaan tanah. Penggalian dilakukan hingga mendapatkan material mengandung tambang. Tidak heran, penggunaannya selalu dibutuhkan sebagai alat gali tambang bawah tanah.
5. Personnel Carrier
Untuk menjangkau area ini, para pekerja akan di drop menggunakan alat khusus. Alat tersebut adalah personnel carrier yang berfungsi sebagai kendaraan operasional bawah tanah.
Dari segi bentuk dan modelnya tidak jauh berbeda dengan alat berat. Hanya saja, penggunaannya untuk mengangkut pekerja tambang. Mengingat, akses masuk dan keluar area tambang bawah tanah memiliki jalur yang panjang.
6. Belt Conveyor
Tidak seperti alat tambang yang lain, belt conveyor memiliki bentuk dan model yang berbeda. Dimana, alat tambang bawah tanah yang satu ini, berukuran panjang. Ukuran panjangnya akan menyesuaikan dengan lokasi tambang bawah tanah dan akses keluar.
Sedangkan untuk fungsinya, belt conveyor digunakan untuk mendistribusikan hasil tambang. Dari proses pendistribusian yang dilakukan sangatlah efisien. Karena hasil tambang bisa dengan cepat sampai di atas permukaan tanah dan diolah ke tahapan selanjutnya.
7. Load Haul Dump
Tidak jauh berbeda dengan scooptram dari segi fungsi penggunaannya. Lebih dari itu, load haul dump bisa digunakan untuk mengeruk. Jadi, tidak hanya untuk mengangkut hasil tambang dan memindahkannya.
Akan tetapi, tidak semua bagian dinding tambang bawah tanah bisa dikeruk. Hanya sebatas dinding dengan material lunak. Hal ini dikarenakan bucket load haul dump memiliki keterbatasan untuk mengeruk material yang keras.
8. Scaler
Lokasi pengerukan tambang yang tinggi dan sulit dijangkau, scaler bisa dengan mudah menjangkaunya. Bentuk dan modelnya seperti excavator memiliki lengan (arm) yang panjang. Serta, bisa menggunakan dua part yaitu bucket dan breaker.
Penggunaan part tersebut akan disesuaikan dengan pengerjaan tambang. Bila melakukan pengikisan atau pengerukan, bucket yang digunakan. Begitu juga sebaliknya, untuk penggalian atau pengeboran akan menggunakan breaker.
Sebenarnya dari fungsi penggunaan alat berat pertambangan tidak ada bedanya dengan pertambangan pada umumnya. Hal yang membuatnya berbeda hanya pada area penggunaan alat tambang.
Dimana, pengoperasian alat tambang dilakukan di bawah permukaan tanah. Hal ini tentunya, membuat model dan bentuknya berbeda karena disesuaikan penggunaan. Walaupun demikian, Anda sudah tahu apa saja jenis alat tambang bawah tanah yang umumnya digunakan.
Lakukan Perawatan Alat Tambang untuk Fungsi Optimal di Elsukman!
Sebagai perusahaan industri pertambangan, tentunya selalu ingin hasil tambang yang didapatkan maksimal. Untuk mencapainya, perawatan alat tambang menjadi salah satu bagian terpenting. Dengan perawatan, alat tambang akan selalu dalam fungsi optimal.
Nah, untuk perawatan alat tambang, bisa dilakukan di Elsukman. Dengan pengalaman yang dimiliki, tidak perlu khawatir akan pelayanan perawatan. Karena kami jamin, perawatan alat tambang akan meningkatkan hasil produktivitas hasil tambang.
Selain itu, perawatan alat tambang langsung ditangani oleh ahlinya. Tidak hanya itu saja, bila ada kerusakan sistem hidrolik, bisa kami atasi. Karena kami juga terkenal sebagai bengkel press selang hidrolik yang siap membantu Anda memastikan kondisi selang hidrolik tetap prima.
Tunggu apalagi, segera lakukan perawatan alat tambang di Elsukman!