Fungsi filter hidrolik cukup krusial dari keseluruhan sistem hidrolik alat berat. Peranan tersebut salah satunya untuk mengoptimalkan sistem hidrolik. Oleh karenanya, perawatan filter hidrolik perlu diperhatikan. Agar, kualitas dan fungsi pakainya selalu dalam keadaan baik.

Perawatan filter hidrolik tidak jauh berbeda dengan komponen sistem hidrolik lainnya. Hanya saja, dalam perawatannya perlu disesuaikan dengan fungsi penggunaannya. Tujuannya untuk menghindari risiko penurunan kualitas pakai yang cepat.

Oleh karena itu, perlu untuk mengetahui fungsi dan cara perawatan filter hidrolik. Hal ini dimaksudkan agar tepat dalam penggunaannya. Dengan begitu, sistem hidrolik dapat terus berfungsi optimal.

Jenis Filter Hidrolik, Apa Saja?

Jenis filter hidrolik, Sumber: harvardfiltration.com
Jenis filter hidrolik, Sumber: harvardfiltration.com

Bila merujuk pada pengertiannya, filter hidrolik adalah saringan oli hidrolik. Menjadi salah satu komponen utama sistem hidrolik untuk menyaring kontaminasi kotoran. Sebab, bila tidak disaring bisa berdampak pada penurunan performa sistem hidrolik.

Dalam penggunaannya, filter hidrolik kurang lebih terbagi ke dalam dua jenis. Setiap jenisnya memiliki pengaplikasiannya yang berbeda-beda, tergantung kebutuhan sistem hidrolik. Dua jenis filter hidrolik tersebut sebagai berikut:

1.  Surface Filter 

Surface filter adalah jenis saringan hidrolik yang memiliki permukaan tunggal. Mampu menyaring partikel kotoran yang lebih besar dari ukuran diameter saringan. Tidak hanya itu, kelebihan lainnya adalah memiliki media flow dengan hambatan kecil.

Untuk cara kerja surface filter dengan menyaring kotoran menggunakan permukaan bagian luar. Oli hidrolik yang telah tersaring, selanjutnya akan melalui lapisan berikutnya. Adanya lapisan tambahan, bertujuan untuk memastikan oli hidrolik benar-benar terbebas dari kotoran.

2. Depth Filter 

Depth filter adalah jenis saringan hidrolik yang memiliki banyak lapisan permukaan. Artinya, filter ini memiliki jumlah permukaan saringan yang tidak tunggal. Hal ini membuat proses saringan oli hidrolik bisa sampai partikel terkecil.

Namun, penggunaan depth filter lebih efisien untuk sistem hidrolik dengan kebutuhan viskositas rendah. Kebutuhan tersebut tergantung viskositas oli hidrolik. Hal inilah yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan depth filter. Agar, tidak mengganggu kinerja dari fungsi sistem hidrolik.

Itulah jenis filter oli hidrolik yang umumnya banyak digunakan. Keduanya memiliki kelebihan penggunaan yang berbeda-beda. Oleh karenanya, pastikan jenis filter yang digunakan sesuai dengan kebutuhan sistem hidrolik.

Fungsi Filter Hidrolik yang Perlu Diketahui

Fungsi dari filter hidrolik, Sumber: filtrationpoint.com
Ilustrasi produk filter hidrolik, Sumber: filtrationpoint.com

Fungsi utama filter hidrolik adalah melakukan penyaringan terhadap kotoran. Tidak jauh berbeda seperti pengertian filter hidrolik yang telah dibahas sebelumnya. Tujuan dari dilakukannya penyaringan untuk mencegah penurunan performa sistem hidrolik.

Bila diketahui lebih lanjut, ternyata fungsi filter hidrolik tidak hanya sekedar melakukan penyaringan. Ada fungsi lainnya yang bermanfaat untuk menjaga sistem hidrolik tetap optimal. Apa saja fungsi lainnya tersebut? Berikut ini beberapa diantaranya:

1. Menjaga Kualitas Oli Hidrolik

Filter hidrolik juga bisa digunakan untuk menjaga kualitas oli hidrolik. Seperti yang sudah diketahui, kualitas oli hidrolik sangat penting untuk dijaga. Karena kualitas oli hidrolik memiliki hubungan dengan konversi energi mekanis.

Jadi, filter hidrolik tidak hanya digunakan untuk menyaring kotoran. Tetapi, juga bisa digunakan untuk menjaga kualitas oli hidrolik. Dengan begitu, sistem hidrolik selalu terjaga dalam performa terbaik.

2. Membersihkan Oli Hidrolik dari Kontaminasi Kotoran

Oli hidrolik juga sangat rentan terkontaminasi dengan kotoran. Selain endapan yang ada di dalam reservoir, bisa juga diakibatkan dari proses penggantian oli hidrolik. Inilah yang perlu diwaspadai agar tidak mengganggu performa sistem hidrolik.

Penggunaan filter hidrolik menjadi komponen yang bisa mengatasi hal tersebut. Karena fungsinya lebih dari sekedar penyaring. Melainkan, bisa juga digunakan untuk membersihkan oli hidrolik dari kontaminasi kotoran. Mulai dari kotoran berukuran besar hingga partikel kecil. 

3. Mencegah Kerusakan pada Sistem Hidrolik

Filter hidrolik juga dapat berfungsi mencegah kerusakan sistem hidrolik. Pencegahan dilakukan dengan memastikan akan kualitas oli hidrolik. Dimana, sebelum oli hidrolik di pompa dan dialirkan, terlebih dahulu akan dilakukan penyaringan.

Tahapan tersebut merupakan cara kerja filter hidrolik untuk memastikan tidak ada kontaminasi kotoran. Dengan begitu, kotoran yang dapat membuat kerusakan pada sistem hidrolik dapat dicegah.

4. Meningkatkan Performa Sistem Hidrolik

Oli hidrolik yang bebas dari kontaminasi kotoran, dapat meningkatkan performa sistem hidrolik. Karena oli hidrolik yang di konversi menjadi energi mekanis, berada dalam kualitas yang bagus.

Dengan performa yang meningkat, tentu akan berdampak pada tenaga yang dihasilkan. Dimana, tenaga yang dihasilkan akan jauh lebih besar. Performa sistem hidrolik seperti ini yang umumnya dibutuhkan alat berat.

5. Menghindari Terjadinya Aus pada Komponen Sistem Hidrolik

Terjadinya keausan komponen sistem hidrolik bisa disebabkan oleh banyak faktor. Salah satu faktor penyebab yang umum adalah oli hidrolik yang terkontaminasi kotoran. Adanya kotoran pada oli hidrolik menimbulkan adanya sebuah gesekan.

Ditambah dengan tekanan aliran oli hidrolik yang tinggi, membuat gesekan yang terjadi bisa jauh lebih besar. Kerusakan pada pompa hidrolik bisa menjadi salah satu contohnya. Tetapi, dengan penggunaan filter hidrolik keausan pada komponen sistem hidrolik dapat dicegah.

Tidak hanya sebagai penyaring, filter hidrolik ternyata juga memiliki fungsi lain yang bermanfaat. Semua fungsinya tersebut untuk membantu sistem hidrolik tetap berada dalam performa terbaik. Inilah yang perlu Anda ketahui sisi lain dari fungsi filter hidrolik. 

Tips Perawatan Filter Hidrolik

Dalam penggunaannya, filter hidrolik harus sesuai dengan perawatannya. Baik dari segi pemakaian atau penggantian. Hal ini perlu dilakukan secara berkala dengan mengetahui kondisi filter hidrolik.

Untuk memudahkan proses perawatan filter hidrolik, ada tips yang bisa diikuti sebagai berikut:

Dengan mengetahui tips di atas, tentu Anda bisa lebih mudah melakukan perawatan filter hidrolik. Namun, alangkah baiknya perawatan filter hidrolik dilakukan oleh ahlinya. Agar, menghindari risiko yang tidak diinginkan terjadi. Apalagi, perawatan yang dilakukan pada filter hidrolik alat berat.

Bengkel sistem hidrolik Elsukman, Sumber: elsukman.com
Bengkel sistem hidrolik Elsukman, Sumber: elsukman.com

Nah, untuk perawatan atau penggantian filter hidrolik, bisa Anda serahkan pada Elsukman. Kami adalah bengkel press selang hidrolik yang telah berpengalaman. Tidak hanya memiliki tenaga ahli di bidangnya. Tetapi, kami juga menyediakan produk filter hidrolik alat berat berkualitas.

Jadi, tunggu apalagi, segera lakukan perawatan atau penggantian filter hidrolik alat berat di Elsukman!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *