Alat berat yang digunakan terus-menerus, pada waktunya akan mengalami kerusakan. Baik kerusakan pada mesin atau kerusakan pada komponen alat berat. Untuk mengatasi kerusakan, ada banyak perbaikan yang bisa dilakukan, salah satunya overhaul alat berat.
Perbaikan dengan cara overhaul sebenarnya cenderung jarang dilakukan untuk perawatan alat berat. Hanya saja, tidak menutup kemungkinan bila terjadi kerusakan berat dilakukan overhaul. Karena kerusakan alat berat yang parah akan membuat performa alat berat tidak maksimal atau menurun.
Memang, overhaul menjadi salah satu cara terbaik untuk mengatasi performa alat berat yang bermasalah. Namun, apa penyebab yang membuat alat berat perlu dilakukan overhaul? Simak ulasannya!
Overhaul Alat Berat, Apa Itu?
Overhaul alat berat adalah tindakan perawatan atau perbaikan yang dilakukan dengan cara mengganti seluruh komponen. Selain penggantian komponen, ada juga tindakan kalibrasi pada sistem hingga bagian lainnya untuk mengembalikan pada kondisi standarnya.
Sedangkan untuk tindakan overhaul dilakukan tergantung jenis kerusakan yang dialami alat berat. Umumnya, kerusakan yang mengakibatkan penurunan performa alat berat yang signifikan. Atau alat berat sudah masuk dalam jadwal perawatan besar atau schedule overhaul.
Jadi, dilakukannya overhaul tentu bukan tanpa alasan. Melainkan, ada alasan yang kuat mengapa alat berat perlu dilakukan overhaul. Karena bila tidak dilakukan overhaul, tentu akan berpengaruh pada performa komponen alat berat yang tidak maksimal.
Penyebab Overhaul Alat Berat
Bila disimak pada pembahasan sebelumnya, sudah disampaikan mengenai alasan dilakukannya turun mesin pada alat berat. Namun, bila diketahui lebih lanjut, ada juga penyebab yang membuat alat berat perlu dilakukan turun mesin.
Apa saja penyebab yang dimaksud? Berikut ini beberapa diantaranya:
- Pernah terjadi kecelakaan alat berat sehingga membuat komponennya mengalami kerusakan yang cukup parah.
- Terjadi penurunan performa alat berat secara tiba-tiba saat beroperasi.
- Mengalami banyak kehilangan tenaga saat mengangkat beban berat.
- Sering terjadi overheating mesin yang membuat alat berat tiba-tiba berhenti beroperasi.
- Jarang melakukan perawatan alat berat secara berkala sesuai dengan jadwal maintenance yang telah ditentukan.
Itulah beberapa penyebab yang mengharuskan alat berat dilakukan turun mesin. Jadi, bila mengalami salah satu diantara penyebab di atas, jangan tunda untuk segera melakukan turun mesin pada alat berat. Hal ini dimaksudkan agar tidak terjadi kerusakan parah lainnya.
Tujuan Dilakukannya Overhaul Alat Berat
Dibalik dilakukannya turun mesin tentu ada maksud dan tujuannya, yaitu untuk membuat performa alat berat kembali normal dan meningkat. Dari yang tidak maksimal dalam beroperasi, setelah dilakukan overhaul terjadi peningkatan performa yang signifikan.
Adanya peningkatan performa membuat alat berat dapat dioperasikan secara maksimal. Mulai dari tenaga yang powerfull hingga kemudahan pengoperasian untuk berbagai pekerjaan berat. Alhasil, alat berat menjadi lebih efisien dari segi tenaga dan juga waktu pengoperasiannya.
Tips agar Alat Berat tidak Sering Overhaul
Seperti yang sudah diketahui, overhaul dilakukan dalam kondisi tertentu saja. Misalnya, terjadi kerusakan atau telah masuk dalam jadwal perawatan besar. Jadi, tindakan overhaul tidak dilakukan setiap saat. Mengingat, biaya overhaul yang tidak sedikit dan waktu pengerjaannya yang cukup lama.
Nah, bila ingin alat berat tidak sering melakukan turun mesin, ada tips yang bisa diikuti. Berikut ini tipsnya:
1. Rutin Melakukan Perawatan Secara Berkala
Tips pertama adalah melakukan perawatan rutin secara berkala. Hal ini terkadang masih banyak yang menyepelekan. Alasannya karena alat berat jika belum mengalami kendala atau kerusakan masih aman untuk dioperasikan.
Namun, bila diketahui, kerusakan bukan menjadi indikasi yang tepat untuk dilakukannya perawatan alat berat. Tetapi, malah sebaliknya, perawatan merupakan tindakan untuk mencegah dari kerusakan. Oleh karenanya, perawatan rutin penting untuk dilakukan secara berkala.
2. Tidak Mengoperasikan Alat Berat Melebihi Kapasitasnya
Setiap jenis alat berat memiliki prosedur pengoperasian yang berbeda-beda. Hal ini tentunya perlu diketahui dan dipahami terkait jenis alat berat yang dioperasikan. Pasalnya, alat berat memiliki batas maksimal yang menjadi kapasitasnya saat dioperasikan.
Dengan mengoperasikan alat berat sesuai dengan kapasitasnya, menjadi salah satu cara mencegah turun mesin di luar jadwal perawatan. Itulah kenapa pengoperasian alat berat wajib dioperasikan oleh operator yang telah memiliki SIO.
3. Melakukan Pemeriksaan Sebelum atau Sesudah Pengoperasian Alat Berat
Pemeriksaan sebelum dan sesudah pengoperasian alat berat merupakan cara mencegah turun mesin. Hal ini bertujuan untuk mengecek kondisi alat berat dari berbagai risiko kerusakan, mulai dari sistem hingga komponen.
Terkadang, alat berat saat awal dioperasikan memiliki kondisi yang bagus. Namun, pada saat selesai dioperasikan, bisa saja terjadi kerusakan. Itulah kenapa pemeriksaan sebelum dan sesudah pengoperasian alat berat penting untuk dilakukan.
4. Hindari Mengoperasikan Alat Berat bila Terjadi Kerusakan
Tips selanjutnya adalah tidak mengoperasikan alat berat bila terjadi kerusakan. Sebab, pengoperasian alat berat saat salah satu komponennya ada yang rusak, bisa berakibat fatal. Tidak hanya berdampak pada terjadinya turun mesin, tetapi juga bisa mengakibatkan kecelakaan alat berat.
Jadi, salah satu upaya mencegah turun mesin alat berat yang sering adalah dengan teliti dalam pengoperasiannya. Bila ada kerusakan maka segera untuk lakukan perbaikan. Serta, hindari untuk mengoperasikan alat berat sebelum perbaikan tuntas.
5. Menggunakan Spare Part Berkualitas
Penggunaan spare part berkualitas juga merupakan cara mencegah turun mesin yang sering pada alat berat. Dengan kualitas spare part yang bagus, tentu alat berat dapat selalu berada dalam kondisi yang optimal.
Selain itu, terjadinya kerusakan pada alat berat dapat diminimalisir. Alhasil, alat berat dapat dioperasikan di berbagai pekerjaan berat tanpa mengalami hambatan. Oleh karenanya, selalu pastikan alat berat menggunakan spare part berkualitas.
Dari tips yang telah dibagikan, tentunya dapat membantu Anda mencegah alat berat sering melakukan turun mesin. Namun, ada hal penting yang jangan sampai terlupakan, yaitu rutin melakukan perawatan alat berat. Cara ini bisa menjadi upaya terbaik mencegah turun mesin alat berat yang keseringan.
Layanan Perawatan Alat Berat Berkualitas Tersedia di Elsukman!
Salah satu cara untuk mencegah alat berat sering melakukan turun mesin adalah perawatan. Jenis perawatan yang dilakukan berbeda dengan perawatan besar. Contohnya, perawatan komponen atau sistem hidrolik alat berat yang paling sering mengalami masalah.
Di Elsukman bisa menjadi tempat terbaik untuk Anda melakukan perawatan alat berat. Terutama, untuk perawatan sistem hidrolik. Karena kami adalah penyedia jasa press selang hidrolik yang terkenal akan hasil perawatannya yang maksimal. Jadi, Anda tidak akan salah memilih bengkel kami untuk perawatan alat berat.
Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan perawatan alat berat dengan harga terbaik. Jadi, tunggu apalagi, segera lakukan perawatan alat berat Anda di Elsukman!